Saat ini, membeli mobil baru maupun bekas semakin dimudahkan karena Anda bisa membelinya dengan cara dicicil atau kredit. Namun, masih banyak yang ragu untuk mengajukan kredit karena takut dengan cicilan yang harus dibayarkan setiap bulannya. Padahal, perusahaan pembiayaan biasanya menyediakan fasilitas untuk menghitung simulasi kredit mobil.
Tujuannya agar calon debitur bisa memperkirakan nominal cicilan yang mampu dibayar nanti sehingga tenor dan DP bisa disesuaikan dengan kemampuan tersebut.
“Banyak pihak leasing atau bank yang menawarkan simulasi kredit kepada calon konsumen. Meski ada simulasi kredit, namun masih banyak yang belum memahami secara lengkap mengenai bagaimana cara menghitung simulasi kredit mobil tersebut.”
kumparan.com
Saat menghitung simulasi kredit mobil, pasti akan melibatkan banyak hal, berikut ini adalah di antaranya dan cara perhitungannya:
Pertama, hitung terlebih dahulu down payment (DP) mobil yang hendak dibeli. Jika total harga mobil sekitar Rp. 200.000.000 dengan down payment (DP) 25%, maka uang yang perlu disiapkan sebesar Rp. 50.000.000. Perhitungannya yaitu:
DP = harga mobil x persentase DP
25% x 200.000.000 = 50.000.000
Pokok kredit adalah total pinjaman yang akan Anda ajukan pada perusahaan pembiayaan. Nominal ini didapatkan dari hasil selisih harga mobil dengan DP.
Pokok Kredit (PK) = harga mobil – down payment
Rp. 200.000.000 – Rp. 50.000.000
PK = Rp. 150.000.000
Bunga merupakan penambahan nominal cicilan yang dibebankan pada kredit Anda. Nominalnya bergantung pada persentase yang diterapkan oleh perusahaan pembiayaan.
Biasanya, ada beberapa hal yang menjadi pertimbangan perusahaan pembiayaan dalam menentukan suku bunga kredit, seperti suku bunga acuan, tenor, dan sebagainya. Untuk contoh ini misalnya bunga pinjaman adalah 5% annual, maka perhitungannya:
Biaya Bunga = (Pokok pinjaman x persentase bunga)/12
(Rp. 150.000.000 x 5%)/12 = Rp. 625.000
Cicilan kredit artinya nominal yang harus Anda bayarkan setiap bulannya, merupakan penjumlahan dari angsuran pokok dan biaya bunga bulanan. Misalnya tenor pinjaman adalah 5 tahun atau 60 bulan, maka perhitungannya adalah:
Cicilan kredit (CK) = angsuran pokok + tarif bunga
(Rp. 150.000.000/60) + Rp. 625.000 = Rp. 3.125.000.
Meskipun saat menghitung simulasi kredit mobil tersebut hasilnya hanya perkiraan, tetapi bisa menjadi acuan Anda dalam membuat perencanaan keuangan.
Jadi Anda tidak akan mengalami masalah keuangan saat kredit sedang berjalan. Semoga bermanfaat!