5 Cara Kenali Surat Tanda Nomor Kendaraan Palsu


5 Cara Kenali Surat Tanda Nomor Kendaraan Palsu

Teman Mocil, pernah nggak sih kamu nemu mobil bekas yang kelihatan mulus, harga cocok, tapi pas dicek ternyata surat tanda nomor kendaraannya diragukan? Wah, jangan buru-buru kamu bawa pulang ya! Jangan sampai kamu lengah dan menjadi korban pemalsuan dokumen kendaraan yang merugikan pembeli.

Nah, di artikel ini, kita akan bahas 5 ciri paling umum dari surat tanda nomor kendaraan palsu agar kamu bisa lebih waspada saat transaksi. Yuk simak sampai tuntas!

Kenapa Surat Tanda Nomor Kendaraan Asli Itu Penting?

Surat tanda nomor kendaraan (STNK) berfungsi sebagai bukti resmi bahwa kendaraan tersebut telah terdaftar secara hukum dan boleh digunakan di jalan raya. Jika surat ini palsu, maka kendaraan dianggap tidak sah dan berisiko tinggi untuk disita atau terlibat masalah hukum.

Buat kamu yang sedang mencari mobil bekas, penting untuk memastikan keaslian dokumen ini. Jangan hanya percaya pada tampilan fisik mobil. Begitu kamu menerima surat palsu, proses balik nama, pembayaran pajak, hingga penjualan kembali mobil bisa jadi rumit dan berisiko.

 

Baca juga: Cara Mengurus STNK Hilang Tapi Masih Kredit

 

1. Kualitas Kertas Surat Tanda Nomor Kendaraan Tak Seperti Asli

Surat tanda nomor kendaraan asli dicetak menggunakan kertas khusus yang memiliki tekstur dan ketebalan tertentu. Saat disentuh, kertasnya terasa agak kasar, kuat, dan tidak mudah rusak. Sementara itu, surat palsu umumnya dicetak di atas kertas HVS biasa yang lebih tipis dan licin.

Perhatikan juga kualitas cetakannya. Dokumen asli menggunakan tinta berkualitas yang tidak mudah luntur atau pudar. Kamu bisa coba gosok bagian tulisannya dengan jari atau tisu lembap. Jika tinta mudah terhapus, bisa jadi surat tersebut tidak asli.

2. Tidak Ada Watermark atau Tanda Pengaman

Setiap surat tanda nomor kendaraan yang resmi biasanya memiliki watermark atau pengaman tersembunyi yang hanya tampak jika disorot cahaya atau dilihat dari sudut tertentu. Ciri ini mirip dengan uang kertas dan digunakan untuk menghindari pemalsuan.

Watermark bisa berupa logo Korlantas Polri atau gambar burung Garuda. Jika kamu pegang dokumen tapi tidak menemukan watermark sama sekali, atau jika desainnya terlihat aneh dan tidak presisi, sebaiknya kamu curiga.

3. Data Nomor Mesin dan Nomor Rangka Tidak Cocok

Hal penting lainnya yang perlu diperiksa adalah kesesuaian antara nomor mesin dan nomor rangka pada dokumen dengan fisik kendaraan. Nomor-nomor ini biasanya terletak di bagian mesin, sasis, atau dekat pintu.

Kalau ternyata tidak cocok, itu bisa jadi tanda bahwa dokumen yang diberikan bukan milik kendaraan tersebut. Dalam beberapa kasus, kendaraan yang nomor mesinnya tidak sesuai dengan surat diduga hasil tindak kriminal atau pernah dimodifikasi tanpa prosedur resmi.

4. Plat Nomor dan Identitas Pemilik Tidak Sinkron

Di surat tanda nomor kendaraan, kamu bisa menemukan detail nomor polisi (plat nomor) dan nama pemilik sebelumnya. Data ini harus sesuai dengan kondisi mobil yang kamu lihat langsung. Kalau misalnya di dokumen tertulis plat nomor B, tapi di mobil tertempel plat D, maka kemungkinan besar ada yang tidak beres.

Kalau kamu membeli dari tangan kedua atau ketiga, pastikan surat sudah dibalik nama. Jika belum, kamu tetap bisa melanjutkan proses transaksi, tapi pastikan kamu mendapat surat kuasa atau bukti jual beli sebelumnya. Penting juga untuk mencocokkan data KTP penjual dengan nama di surat tersebut.

5. Tidak Terverifikasi di Aplikasi atau Kantor Samsat

Sekarang, kamu bisa cek keaslian surat tanda nomor kendaraan secara digital melalui layanan resmi seperti aplikasi SIGNAL (Samsat Digital Nasional), website e-Samsat sesuai wilayah kendaraan, atau langsung di kantor Samsat.

Kamu hanya perlu memasukkan nomor polisi, nomor rangka, atau NIK, dan sistem akan menampilkan data lengkap kendaraan. Kalau data tidak muncul atau berbeda jauh dengan yang tertera di surat, besar kemungkinan dokumen tersebut tidak sah atau sudah diblokir.

Layanan ini sangat membantu untuk memastikan legalitas kendaraan, terutama sebelum transaksi jual beli dilakukan.

surat tanda nomor kendaraan
Sumber: Swarawarta

Waspada Harga Jauh di Bawah Pasaran

Biasanya, surat tanda nomor kendaraan palsu dijual bersama mobil yang harganya jauh di bawah standar pasaran. Penjualnya cenderung enggan memberikan detail dokumen atau berdalih agar kamu percaya begitu saja.

Teman Mocil, jangan tergoda dengan harga yang terlalu murah. Kalau suratnya tidak jelas atau data kendaraan tidak bisa dicek secara resmi, lebih baik urungkan niat membeli. Ingat, harga murah bisa jadi mahal kalau kamu harus menanggung risiko hukum di kemudian hari.

Kalau Sudah Terlanjur, Apa yang Harus Dilakukan?

Jika kamu merasa sudah terlanjur memiliki kendaraan dengan surat tanda nomor kendaraan palsu, ada beberapa langkah yang bisa kamu lakukan:

  1. Segera hentikan penggunaan kendaraan tersebut di jalan umum untuk menghindari tilang atau penyitaan.
  2. Laporkan ke kepolisian atau kantor Samsat terdekat untuk mendapatkan bantuan dan klarifikasi hukum.
  3. Kumpulkan semua bukti transaksi, termasuk kuitansi, percakapan dengan penjual, dan dokumen kendaraan.
  4. Cari pendampingan hukum jika diperlukan, terutama jika kasusnya menyangkut pemalsuan atau penipuan.

Jangan tunggu sampai ada masalah di jalan. Semakin cepat kamu bertindak, semakin besar peluang untuk menyelesaikannya secara legal.

 

Baca juga: Surat Tanda Nomor Kendaraan Kadaluwarsa? Simak Faktanya

 

Legalitas Surat Tanda Nomor Kendaraan Bukan Sekadar Formalitas

Teman Mocil, jangan anggap remeh surat tanda nomor kendaraan saat kamu memilih mobil bekas. Ini bukan cuma soal selembar kertas, tapi bukti hukum yang menentukan sah atau tidaknya kendaraan yang kamu gunakan.

Dengan mengenali lima ciri dokumen palsu yang sudah dibahas di atas, kamu bisa lebih siap dan tenang saat melakukan transaksi. Selalu lakukan pengecekan secara menyeluruh, baik fisik surat maupun melalui aplikasi resmi.

Jika kamu saat ini tengah mencari mobil bekas berkualitas, website Mocil.id menyediakan unit serta simulasi kredit yang bisa kamu sesuaikan. Dapatkan voucher servis 450RB, garansi AC, mesin, dan transmisi, serta banyak promo lainnya!

Artikel Lainnya

Jual Beli Mobil: Pasar Lagi Ramai, Tapi Nggak Dimanfaatkan

Akhir Tahun Selalu Bikin Pasar Mobil Bergerak Lebih Cepat Setiap menjelang pergantian tahun, pasar mobil seperti punya ritme baru. Listing baru muncul lebih sering, pembeli lebih aktif, dan penjual mulai berpacu dengan waktu supaya harga mobilnya belum turun saat masuk tahun produksi berikutnya. Akhir 2025 pun sama, bahkan lebih ramai. Bonus akhir tahun, kebutuhan liburan, […]

Mobil Bekas Medan: Bukan Hanya Harga, Tapi Timing yang Tepat!

Mobil Bekas di Medan, Soal Kepekaan dan Kecepatan Di Medan, urusan beli itu bukan cuma perkara untung-untungan. Kadang, yang bisa dapat unit terbaik bukan yang paling banyak duitnya, tapi yang paling cepat ambil keputusan di waktu yang pas.   Menjelang akhir 2025, pasar mobil bekas lagi hangat-hangatnya. Banyak orang cari kendaraan buat liburan keluarga, upgrade […]

Ini Saat Terbaik untuk Jual Mobil Bekas Sebelum Harga Turun

Akhir Tahun: Momen Tepat Lepas Mobil Bekasmu Setiap kali mendekati pergantian tahun, banyak orang fokus beli mobil baru. Tapi yang jarang disadari, akhir tahun juga waktu terbaik buat jual mobil bekas, terutama kalau kamu pengen harga jualnya masih optimal. Di pasar otomotif Indonesia, harga mobil bekas biasanya mulai turun saat memasuki tahun baru. Bukan karena […]

Akhir Tahun: Harga Mobil Bekas Naik, Stok Bagus Cepat Habis

Tren Mobil Bekas: Panas Menjelang Pergantian Tahun Dulu, banyak orang berpikir beli mobil bekas itu cuma pilihan “darurat” buat yang belum sanggup beli baru. Tapi sekarang, menjelang akhir 2025, pandangan itu sudah berubah total. Kondisi pasar sekarang justru jadi ladang perburuan paling ramai, bukan hanya karena harganya lebih terjangkau, tapi juga karena semakin banyak orang […]

Kredit Mobil Bekas akhir 2025: Hitung Sesuai Budget Kamu

Beli Mobil Bekas Lebih Realistis Lewat Kredit Harga mobil baru di sepanjang tahun 2025 makin tinggi, tapi kebutuhan kendaraan tetap berjalan. Banyak orang kini beralih ke mobil bekas berkualitas dengan sistem kredit karena lebih terjangkau. Melalui platform seperti Mocil.id, kamu bisa cari mobil bekas dan langsung simulasi kredit tanpa harus datang ke showroom. Transparansi ini […]

Mobil Bekas Surabaya untuk Freelancer: di Bawah Rp 200 Juta

Mobil Bekas Surabaya “All-In” untuk Freelancer Digital: Pilihan Cerdas di Bawah Rp 200 Juta Surabaya sekarang bukan cuma kota industri, tapi juga jadi salah satu kota favorit para freelancer digital dan pekerja remote. Dari coworking di kawasan Dharmahusada sampai kafe produktif di Jalan Manyar, mobil pribadi sering jadi kebutuhan penting, bukan sekadar alat transportasi, tapi […]

Halo, Selamat Datang Kembali di Mocil!

Masuk dan mulai cari mobil impianmu, atau jual mobil ke Mitra Mocil

Mobil Favorit