Filter Pencarian
Icon Back
Semua Lokasi
Icon Back
Semua Tipe
Icon Back
Pilih Model

Kendaraan Kehilangan Traksi? Berikut Beberapa Penyebabnya


Kendaraan Kehilangan Traksi? Berikut Beberapa Penyebabnya

Traksi merupakan kemampuan ban mobil untuk mencengkeram permukaan jalan. Ketika kendaraan kehilangan traksi, maka akan sangat berbahaya bagi pengendara maupun pengguna jalan sekitarnya.

Sebab arah maupun kecepatan kendaraan menjadi sangat sulit untuk dikendalikan. Untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah pembahasan lebih lanjutnya!

Dampak Kendaraan Kehilangan Traksi

Sebelum mengulas beberapa hal penting yang dapat menurunkan tingkat traksi, Anda perlu tahu dulu apa dampak dari mobil yang kehilangan traksi.

“Hilangnya traksi pada ban depan kendaraan dapat menyebabkan understeering, sedangkan hilangnya traksi pada ban belakang kendaraan akan membuat oversteering.”

epermittest.com

Dikutip dari laman ePermitTest, understeering adalah kondisi ketika roda-roda kendaraan tidak bisa merespons gerak setir yang Anda kendalikan.

Ketika Anda melaju di tikungan, alih-alih mengikuti pergerakan setir, roda-roda kendaraan justru “terkunci” dan terus melaju lurus. Alhasil, kendaraan keluar lajur atau bahkan menabrak objek lain.

Sementara itu, oversteering adalah situasi ketika ban-ban kendaraan tidak bisa melakukan pengereman secara maksimal. Sewaktu Anda melewati jalan menikung, cekaman roda-roda kendaraan menjadi longgar dan tindakan pengereman hanya akan membuat ban belakang mobil terayun keluar lajur.

Pada akhirnya, potensi kendaraan tergelincir pun tak dapat dihindari.

Faktor-faktor yang Menyebabkannya

Berdasarkan ulasan di atas, jelas bahwa tingkat traksi yang baik dibutuhkan oleh setiap kendaraan. Namun terkadang, ada berbagai hal yang menyebabkan kendaraan kehilangan traksi.

Beberapa bisa Anda hindari tetapi beberapa lagi sulit untuk dihindari. Faktor-faktor tersebut adalah:

  • Material permukaan jalan.

Tahukah Anda jika jalanan bermaterial aspal bukan cuma bertujuan untuk memuluskan dan mempercepat waktu berkendara Anda? Ya, jalan-jalan yang dengan material aspal ternyata bermanfaat juga untuk mempertahankan traksi kendaraan.

Berbeda dengan jalan dengan material lain yang cenderung kurang baik untuk traksi, seperti beton. Itulah sebabnya, saat melintas pada jalan dengan material beton, Anda harus lebih waspada dan pastikan menambah jarak aman dengan kendaraan di depan Anda.

  • Kondisi jalan.

Poin sebelumnya sudah mengulas tentang material permukaan jalan yang harus Anda waspadai. Namun, kondisi jalan yang basah karena hujan, salju, es, lumpur, ataupun residu kimia juga perlu Anda waspadai.

Pasalnya, kondisi jalan tersebut adalah penyebab hilangnya traksi ban yang paling buruk. Andaikan tidak ada opsi jalan lain untuk Anda lewati, jangan pernah mengakselerasi kendaraan pada jalan-jalan tersebut.

Dengan begitu, Anda sudah mencegah terjadinya selip ban atau mobil tergelincir.

  • Kondisi ban mobil.

Faktor “internal” seperti kondisi ban mobil juga punya pengaruh signifikan terhadap traksi kendaraan. Hal ini tak lain karena kualitas dan kesehatan ban itu juga menjadi penentu mulus atau tidaknya pengalaman mengemudi Anda.

Maka, hindarilah berkendara dengan keadaan ban mobil tidak sehat. Seperti kembang yang mulai aus, kelebihan atau kekurangan tekanan angin, dan ban yang mulai benjol.

Selain itu, menjadwalkan perawatan rutin untuk ban juga perlu Anda lakukan serta mengganti ban mobil ketika sudah waktunya.

  • Beban yang diangkut.

Semakin banyak bobot yang diangkut mobil Anda berarti semakin kuat roda-roda mobil mencengkeram jalanan.Namun, bukan berarti Anda jadi mengangkut beban sebanyak-banyaknya karena ini juga akan sangat berbahaya.

Sebagai solusinya adalah atur tekanan angin dalam jumlah yang cukup sehingga traksi ban tetap maksimal dengan bobot beban muatan sedikit.

Sebab, produsen pabrik pasti sudah memperhitungkan keamanan berkendara Anda meskipun kendaraan hanya diisi dengan muatan satu orang (pengemudi saja).

  • Keseimbangan kendaraan.

Maksud dari seimbang adalah keadaan ketika bobot atau beban yang diangkut mobil tersebar merata. Artinya, beban yang diangkut sebaiknya tidak menumpuk di bagian depan atau belakang kendaraan saja.

Hal ini berlaku untuk Anda yang berencana membawa beban muatan cukup banyak dan berat. Itulah dia dampak serta beberapa faktorpenyebab kendaraan kehilangan traksi yang perlu Anda ketahui.

Memang, sejumlah mobil bekas keluaran terbaru sudah banyak dilengkapi dengan fitur traction control, yakni sistem pengaman untuk mengontrol traksi ban.

Meski begitu, informasi ini tetap bermanfaat untuk menambah wawasan Anda, bukan?

Artikel Lainnya

Fortuner 2016 di Akhir 2025: SUV Tangguh yang Masih Stabil

Fortuner 2016 di Akhir 2025: SUV Tangguh yang Masih Stabil

SUV yang Nggak Kenal Umur Ada mobil yang umurnya bertambah, tapi auranya tetap sama. Itulah Toyota Fortuner 2016, SUV gagah yang sampai akhir 2025 masih punya daya tarik kuat di pasar mobil bekas Indonesia. Banyak orang yang awalnya sekadar “cari alternatif SUV murah” malah berakhir jatuh hati setelah test drive. Mesinnya masih bertenaga, tampilan maskulinnya […]

Avanza 2018 di Akhir 2025: Mobil Lama yang Justru Jadi Incaran

Avanza 2018 di Akhir 2025: Mobil Lama yang Justru Jadi Incaran

Fenomena Baru: Avanza 2018 Kembali Diburu di Akhir 2025 Menjelang tutup tahun, banyak orang biasanya cari mobil baru atau tukar tambah mobil lama. Tapi menariknya, di penghujung 2025, tren justru berbalik arah, Avanza 2018 malah makin dicari di pasar mobil bekas. Padahal umurnya sudah 7 tahun. Namun karena harga mobil baru naik tajam, banyak calon […]

Persaingan Ketat Avanza 2019 di Akhir 2025: Masih Layak Dibeli?

Persaingan Ketat Avanza 2019 di Akhir 2025: Masih Layak Dibeli?

Tren Mobil Bekas Akhir 2025: Pasar Makin Panas Menjelang akhir tahun 2025, pasar mobil bekas di Indonesia makin ramai. Banyak orang memanfaatkan momentum ini untuk ganti mobil sebelum harga kendaraan naik di 2026. Dari sekian banyak model, Toyota Avanza 2019 tetap jadi salah satu bintang utama di pasar mobil bekas. Meski sudah berusia enam tahun, […]

Prediksi Harga Honda Brio Bekas di 2026, Ini Unit Paling Worth It!

Prediksi Harga Honda Brio Bekas di 2026, Ini Unit Paling Worth It!

Harga Honda Brio Bekas Akhir 2025: Tren, Update, dan Prediksi 2026 Menjelang tutup tahun 2025, harga Honda Brio bekas tetap jadi primadona di pasar mobil kecil Indonesia. Mobil ini dikenal irit, gampang dirawat, dan punya nilai jual kembali tinggi—itulah kenapa meski usianya sudah beberapa tahun, harganya cenderung stabil bahkan di tengah naik-turunnya harga mobil bekas […]

Harga Kredit Sigra Bekas 2025: Cicilan 2–3 Jutaan Masih Ada!

Harga Kredit Sigra Bekas 2025: Cicilan 2–3 Jutaan Masih Ada!

Akhir Tahun, Saatnya Upgrade Mobil Tanpa Bikin Dompet Teriak Menjelang akhir tahun, banyak orang mulai berpikir: “Ganti mobil sekarang, atau tunggu tahun depan?”. Faktanya, Oktober sampai Desember adalah momen terbaik buat cari harga kredit Sigra bekas, karena stok melimpah, leasing lebih longgar, dan promo akhir tahun banyak muncul di platform seperti Mocil.id. Buat kamu yang […]

Harga Mobil HRV 2018 Turun di Akhir 2025? Ini Faktanya!

Harga Mobil HRV 2018 Turun di Akhir 2025? Ini Faktanya!

Mengapa Harga Bekas Honda HR-V 2018 Turun di Akhir 2025? Ini 5 Faktor yang Jarang Dibahas Menjelang akhir tahun 2025, banyak calon pembeli mobil bekas mulai melirik harga mobil HRV 2018 karena harganya kini makin menggoda. Kalau di pertengahan 2024 harga HR-V 2018 Prestige masih bertahan di kisaran Rp 230–250 jutaan, kini sudah banyak unit […]

Halo, Selamat Datang Kembali di Mocil!

Masuk dan mulai cari mobil impianmu, atau jual mobil ke Mitra Mocil

Kami menghargai privasi Anda
Kami menggunakan cookie untuk meningkatkan pengalaman penjelajahan Anda, menyajikan iklan atau konten yang dipersonalisasi, dan menganalisis lalu lintas kami. Dengan klik "Terima", Anda menyetujui penggunaan cookie oleh kami. Kebijakan Privasi.

Mobil Favorit